Semarakkan Program Literasi Madrasah, MAN 1 Probolinggo Gelar Pengajian Kitab Taisir al Khallaq

Dzikir dan Asmaul Husna di Jurusan IPS MAN 1 Probolinggo Setiap Pagi Sebelum Masuk Kelas, Ahad (9/1/2022), FOTO: Burahman mansapro

humas mansapro

MANSAPRO – Pada hari ini, Ahad (9/1/2022) Humas MAN 1 Ptobolinggo memotret sekilas Gerakan literasi di MAN 1 Probolinggo yang sudah menjadi program harian seluruh siswa pada semua jurusan.

Gerakan Literasi Nasional (GLN) yang telah dilandingkan oleh kementerian kebudayaan pada tahun 2016 ini bak gayung bersambut dengan program di MAN 1 Probolinggo.

Pada tahun 2015 di MAN 1 Probolinggo sudah ada program Rumah Tahsin, pembiasaan pembacaan al Quran sebelum Pembelajaran (KBM) terjadwal dimulai.

Bapak Taufiqurrahman, wakil kepala bidang Kurikulum di MAN 1 Probolinggo menuturkan.

“Untuk gerakan literasi di MAN 1 Probolinggo ini kita laksanakan dengan dua sesi, pertama dengan tahsin al Quran dan yang ke dua literasi itu sendiri, kalau tahsin sebenarnya ini sudah program lama , sejak 2015 sudah ada,” terangnya.

“Sementara gerakan literasi yang sedang kita galakkan ini, kita laksanakan 30 menit berbagi waktu dengan kegiatan tahsin al Quran sebelum KBM di kelas dimulai, untuk materi dan konten literasi sepenuhnya kita serahkan kepada jurusan masing masing,” imbuhnya.

Ibu Asia, ketua jurusan ilmu ilmu agama di MANSAPRO memaparkan.

“Untuk Literasi di jurusan agama sendiri pada setiap hari Ahad kita laksanakan pengajian kitab Taisir al Khallaq yang diasuh oleh pak Abdil Bar,” tuturnya.

Sementara ustadz Syaikhul Islam, salah satu guru agama di madrasah ini, saat ditemui humas MANSAPRO di ruang guru sehabis mendampingi kegiatan literasi mengutarakan alasan pemilihan kitab Taisir yang dikaji dalam kegiatan ini.

“Kita rasakan saat ini memang perlu banyak melakukan penanaman nilai nilai akhlaq kepada siswa, kitab ini sangat cocok buat siswa kita, sehingga dengan mengaji kitab ini, diharapkan ada atsar (red: pengaruh) yang bisa melekat sebagai karakter siswa kita,” harap Rois Syuriyah Ranting NU Karanganyar Paiton ini.

Humas mansapro juga melakukan penggalian informasi dari Ibu Heni Murniati, ketua jurusan IPS di MANSAPRO.

“Untuk literasi di program IPS sendiri sementara kita fokus pada pembiasan dzkir dan asmaul husna dulu, nanti kalau mereka sudah hafal dan sudah istiqamah, baru akan kita lanjut dengan konten kegiatan tambahan, semantara guru guru di program IPS ini sedang mengawal kegiatan ini dulu,” jawab ibu Heni ketika ditanya terkait program lanjutan dalam gerakan literasi ini. (ZA)